Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Minggu, Maret 27, 2011

Minggu, Maret 27, 2011

Firdaus-Ayat Tiga Kali Mendaftar ke KPU Pekanbaru

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru, Firdaus MT-Ayat Cahyadi kembali mendatangi KPU Pekanbaru untuk ketiga kalinya. Setelah Rabu (9/3/2011) siang datang bersama Partai Demokrat, malamnya duet itu mendatangi KPU datang PDI Perjuangan dan 18 partai gurem yang beberapa waktu lalu telah berkoalisi.

Sebelumnya, pada hari pertama masa pendaftaran balon Wali kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru, Kamis (3/3/2011), pasangan ini mendaftarkan diri bersama empat partai pengusung yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hanura, Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK).

Pengusungan 19 partai partai itu sempat tersendat. Pasalnya, berkas dukungan partai melalui pendekatan jumlah kursi yang sejak awal berlaku untuk pasangan Firdaus-Ayat harus diubah menjadi pendekatan jumlah perolehan suara, apabila partai gurem dimasukkan dalam koalisi. Namun, tak semudah itu.

Ketua KPU Pekanbaru, Yusri Munaf mengatakan, perubahan itu harus disertakan dengan tanda tangan ketua dan sekretaris partai. Termasuk partai yang dari pertama mengusung Firdaus-Ayat.

Dalam pendaftaran itu, Yusri meminta masing-masing partai dan pasangan balon memutuskan pilihan pendekatan seperti tersebut di atas. Waktu menunjukkan hampir pukul setengah dua belas malam atau sekitar setengah jam akan habis masa pendaftaran.

Akhirnya mereka memutuskan untuk memilih pencalonan melalui pendekatan kursi. PDI P yang memiliki 2 suara, selamat. Sementara 18 partai gurem lainnya harus mengalah untuk tidak memberikan dukungan. Hingga akhirnya, jumlah kursi pengusung pasangan Firdaus-Ayat menjadi 20 kursi.

Firdaus MT, ketika diwawancarai Tribun mengatakan, pendaftarannya yang sampai tiga kali merupakan hikmat. Ia juga mengakui politik yang sangat dinamis.

"Itulah politik. Kapan saja bisa berubah. Tapi, kita harus terima mereka sebagai perwakilan masyarakat yang ingin mendukung kita," ujarnya tenang.

Ketua DPC PDI P Pekanbaru, Kordias Pasaribu, tak bisa dimintai keterangan. Ia cepat meninggalkan KPU Pekanbaru sambil berlari kecil lalu masuk ke mobil dan pergi. Hingga berita ini ditulisnya, tak diketahui penyebab beralihnya dukungan PDI P. Pesan singkat yang dikirim Tribun kepada Kordias, tak berbalas.

Sementara itu, Ketua DPW PDI P Riau, Suryadi Husaini hingga malam saat dikonfirmasi lewat jaringan selulernya, tak mengetahui peralihan dukungan itu. "Saya juga tak tahu ini. Nanti saya cek dulu lah," jawabnya singkat. (*)

0 komentar:

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates